768 total views, 2 views today
PALEMBANG KS– Harga material di sejumlah toko bangunan di Palembang memasuki pekan kedua Mei 2013 di prediksi akan mengalami penurunan harga. Penurunan harga tersebut meliputi batubata, keramik, besi, genteng, dan pasir. Diduga karena permintaan menurun.
Aliong, pemilik toko bangunan di Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang menuturkan, bila penurunan harga tersebut hanya meliputi sebagian barang material saja. Sementara untuk yang lainya, seperti semen, atap conterbood dan besi mengalami permintaan yang tetap stabil, walaupun terjadi sedikit penurunan harga dari bulan sebelumya.
“Sejauh ini, penurunan harga semen dari sebelumnya Rp 65.000 saat ini berkisaran antara Rp 58.000 per zak dan harga conterbood yang semula sebesar Rp 84.000 per keping, kini menjadi Rp 82.000 per keping. Jujur, meskipun terjadi penurunan terhadap harga barang tersebut, jumlah permintaan justru tidak bertambah,” ungkap Aliong.
Aliong menambahkan, jumlah penurunan harga material juga terjadi pada batu bata yang semula Rp 750 per buah menjadi Rp 600 per buah. Sementara harga keramik semua type, rata-rata penurunanya menyentuh angka Rp 3000 sampai Rp 6000 per kotak.
Hal senada juga di ungkapkan Marsinah, pegawai toko bangunan Lembak Jaya di Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang kepada Harian Umum Kabar Sumatera, Selasa (7/5).
Kata Marsinah, penurunan harga tersebut di sinyalir sebagai bentuk sepinya permintaan terhadap bahan bangunan di Palembang.
Disinggung geliat properti yang kian tumbuh dan berkembang di Palembang saat ini,Marsinah mengatakan bahwa hal tersebut tidak berpengaruh terhadap permintaan pasar. Pasalnya, hingga saat ini belum ada tanda-tanda permintaan yang berarti dari beberapa pengembang dan pelanggan.
“Sepengetahuan saya, tahun ini banyak pengembang yang ingin melebarkan sayap bisnis propertinya ke wilayah pinggiran kota, seperti daerah Kabupaten Banyuasin dan Ogan Ilir (OI). Nah, ini kesempatan bagi pengusaha material di kawasan tersebut untuk meraup omzet, sementara untuk di Palembang nuansa cemerlang itu akan sedikit meredup. Itu prediksi saya,” tutupnya.
TEKS :JEMMY SAPUTERA
EDITOR :RINALDI SYAHRIL